Bawaslu Pessel Gelar Tasyakuran 17 Tahun Bawaslu, Usia Menuju Tingkat Kedewasaan Kelembagaan
|
Painan, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Pesisir Selatan - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Bawaslu Republik Indonesia yang ke-17, Bawaslu Pessel menggelar tasyakuran di Aula Bawaslu Pessel, Selasa (15/4).
Saat sambutan Ketua Bawaslu Pessel Afriku Musmaidi menyampaikan, peringatan HUT ke-17 Bawaslu merupakan momen refleksi perjalanan dan transformasi lembaga.
Menurutnya Bawaslu sekarang bertugas sebagai pengawas dan penindak pelanggaran pemilu, tetapi juga telah berkembang menjadi institusi edukatif dan preventif.
Bawaslu ingin membangun kesadaran kolektif guna melahirkan peradaban demokrasi. Kami tidak sekedar lembaga pengawas, tapi juga sebagai pembentuk budaya demokrasi bangsa, ujarnya.
Afriki juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada, termasuk bantuan dana hibah untuk Bawaslu Pessel.
Afriki menegaskan, meski tahapan Pemilu dan Pilkada telah selesai, namun Bawaslu tetap aktif dalam menjalankan program-program sosialisasi dan pendidikan politik. Khususnya kepada masyarakat dan pelajar. Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan partisipasi publik dalam pemilu yang berintegritas.
Terakhir, Afriki menambahkan seiring dengan bertambahnya usia, kami berharap Bawaslu semakin kuat kedepannya dalam melakukan pengawasan dan menjaga moralitas demokrasi. Kemudian pentingnya sinergi antara Pemerintah, Bawaslu dan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Pemilu yang adil, jujur dan bermatabat.
Momentum tasyakuran ini menjadi wadah intropeksi sekaligus penguatan komitmen kita bersama. Sekali lagi Selamat ulang tahun Bawaslu, semoga terus menjadi pengawas demokrasi yang bermatabat.
