Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Pesisir Selatan Gelar Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu untuk Perkuat Pilar Demokrasi

deqweqdq

Acara Penguatan Lembaga, (12/8)

Dalam rangka memperkuat peran pengawasan serta meningkatkan kualitas demokrasi di tingkat daerah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar) menggelar kegiatan bertajuk “Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu” pada Selasa, (12 /8-2025) di Hotel Saga Murni.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Pessel diwakili Kepala Badan Kesbangpol Pessel, Gestrojoni. Turut hadir Ketua Bawaslu Pessel, Afriki Musmaidi, Ketua KPU Pessel, diwakili Rahmat, Dandim 0311, Pessel diwakili Danramil 03 IV Jurai, Lettu Satmarizal, Kapolres Pessel, diwakili KBO, IPTU Usman Kamal, pimpinan partai politik, kepala sekolah, perwakilan ormas, dan wartawan.

Sebagai narasumber dalam kegiatan itu diantaranya adalah Andri Rusta (FISIP Unand), Beni Kharisma Arrasuli (FH Unand), Gunawan (Staf Ahli Bupati Pessel), Neni Nur Hayati (Director of DEEP Indonesia), dan ketua Bawaslu Pessel Afriki Musmaidi.

Kegiatan tersebut juga menjadi bagian dari strategi implementatif Bawaslu dalam mendukung pelaksanaan Pemilu yang transparan, responsif, dan profesional sesuai amanat Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025–2029.

Kepala Sekretariat Bawaslu Pessel, Rinaldi, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan tersebut sebagai bagian dari upaya memperkuat struktur kelembagaan pengawas pemilu agar lebih adaptif dan kolaboratif dalam menghadapi dinamika politik di masa mendatang.

Rinaldi menegaskan bahwa peningkatan kapabilitas kelembagaan, penguatan koordinasi lintas sektor, serta perbaikan tata kelola pengawasan merupakan fokus utama dalam kegiatan tersebut. Ia berharap hasil kegiatan dapat memperkuat sistem demokrasi di daerah.

Bupati Pessel yang sedianya membuka acara berhalangan hadir dan diwakili oleh Kepala Badan Kesbangpol Pessel, Gestrojoni. Dalam sambutannya, Gestrojoni menyampaikan permohonan maaf sekaligus menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan yang dinilainya sangat strategis dalam menjaga kualitas demokrasi.

Gestrojoni juga mengapresiasi keberhasilan pelaksanaan Pilkada sebelumnya yang berlangsung aman dan kondusif tanpa konflik berarti. Ia menyebut keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama antara penyelenggara pemilu, aparat keamanan, dan masyarakat sipil.

Ketua Bawaslu Pessel, Afriki Musmaidi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen lembaganya dalam meningkatkan kapasitas kelembagaan di tengah berbagai tantangan, termasuk keterbatasan anggaran yang dihadapi saat ini.

Meskipun dana operasional terbatas, Bawaslu Pessel tetap aktif menjalankan fungsi edukatif melalui berbagai program, termasuk pendidikan pemilih pemula di tingkat SMA. Menurut Afriki, langkah ini penting untuk menanamkan nilai demokrasi sejak dini.

Afriki dalam penyampaiannya menekankan pentingnya forum semacam ini sebagai ruang partisipatif untuk merespons dinamika regulasi yang berdampak langsung pada proses dan hasil pemilu. Menurutnya, kebijakan pemilu ke depan harus mengakomodasi suara publik secara lebih inklusif.

Ia menyampaikan bahwa hasil dari kegiatan ini akan dihimpun menjadi catatan kelembagaan Bawaslu dan dijadikan bahan pertimbangan dalam menyusun strategi menghadapi Pilkada yang akan datang. Hal ini juga akan disampaikan sebagai masukan kepada pembuat kebijakan di tingkat nasional.

Selain itu, forum ini juga menjadi ruang konsolidasi antar pemangku kepentingan lokal, guna memperkuat sinergi dan memastikan pelaksanaan pengawasan pemilu yang lebih menyeluruh dan profesional.

Kegiatan ini sekaligus menjadi bukti nyata peran aktif Bawaslu dalam menjalankan misi edukasi, pengawasan, dan perlindungan terhadap prinsip-prinsip demokrasi yang jujur, adil, dan berintegritas.

Dengan mengusung semangat “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu,” Bawaslu Pessel ingin menegaskan komitmennya dalam menjaga marwah demokrasi yang partisipatif dan inklusif di tingkat lokal.

Melalui kegiatan ini, Bawaslu Pessel berharap dapat memperkuat fondasi kelembagaan pengawas pemilu dalam menyongsong Pilkada dan Pemilu nasional mendatang secara lebih siap, efektif, dan terpercaya.